Jejak Tulisan

Air Terjun Manggisan, Lumajang

Air Terjun Manggisan, Lumajang

Entah mengapa, Lumajang tak pernah kehabisan tentang wisata yang berbau air terjun. Nah, kali ini saya akan menyeritakan pengalaman saya berkunjung ke air terjun manggisan yang terletak di desa Kandangan, Kec. Senduro, Kab. Lumajang, Jawa Timur.

Ketika kita menyebut nama sebuah wisata, kita pasti bertanya-tanya kenapa wisata tersebut dinamakan seperti itu. Karena penamaan sesuatu pasti mempunyai asal usul tersendiri. Lantas, mengapa disebut dengan air terjun manggis? Menurut warga setempat, dulu disekitar air terjun ini, banyak ditumbuhi pohon manggis, namun sekarang pohon manggis tersebut sudah tidak tumbuh lagi, dikarenakan tumbang terkena aliran air yang sangat besar ketika hjan lebat turun.

Akses menuju wisata air terjun manggisan ini cukup mudah. Berjarak sekitar 22 km dari pusat kota Lumajang, dan untuk menuju tempat ini dapat ditempuh dengan kendaraan roda empat maupun roda dua dan memakan waktu sekitae 30 menit dari pusat kota Lumajang. Bagi wisatawan yang dari luar kota, ketika sampai di kota Lumajang bisa bertanya ke masyarakat sekitar atau lanjut menuju arah Senduro. 

Diperjalanan kita akan menemui Pura terbesar di Jawa yaitu Pura Mandara Giri Semeru Agung. Dari Pura MGSA lurus ke utara, sampai ke pertigaan ambil arah kanan, dan ikuti jalan sampai pos Amal Jariyah, disitu kalian bisa tanya ke warga sekitar lokasi air terjun manggisan.


Ketika kita sudah berada didaerah air terjun manggisan ini, kita parkirkan kendaraan kita dihalaman rumah warga, dimana halaman tersebut disediakan warga untuk parkir para pengunjung air terjun ini. Tarif menuju wisata ini sangat murah. Hanya dengan Rp 5.000/motor dan tidak dikenakan tarif masuk ke dalam wisata ini, karena memang pengelolaan dari pemerintah yang kurang memadai untuk penunjang fasilitas diwisata air terjun ini. Hasil dari tarif parkir tersebut tidak digunakan untuk warga sendiri, melainkan untuk membangun jalan menuju wisata ini, agar pengunjung dengan mudah mengunjungi wisata ini.

Untuk menuju kewisata ini, dari arah parkir kendaraan kita lanjutkan dengan berjlaan kaki selama kurang lebih 1,5 jam dengan jarak tempuh kurang lebih 2 km. Di dalam perjalanan kita akan melewati berbagai macam kebun, mulai dari kebun kopi hingga kebun karet. Seperti akses pada umumnya ketika kita mengunjungi air terjun, rasa lelah pasti ada namun lelahnya kita akan terbayar dengan pemandangan indahnya air terjun dengan ketinggian 55m. Jika kalian ingin merasakan segarnya air terjun ini kalian bisa mandi ditempat ini dengan aman.

Namun sayangnya, ketika saya mengunjungi air terjun ini pada waktu musim kemarau dan aliran air terjunpun tidak sederas biasanya. Tapi its ok lah, karena tidak ada yang sia-sia jika kita mengunjungi suatu wisata sebagai pengetahuan dan pengalaman kita untuk menjelajah dunia. Terlebih kota kelahiran sendiri. hhe

Air Terjun Manggisan, Lumajang

Belum ada Komentar untuk "Air Terjun Manggisan, Lumajang"

Posting Komentar

Silahkan berkomentar dengan sopan. Komentar berisi link aktif, promosi dan spam akan terhapus secara otomatis.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel