Jejak Tulisan

Taman Nasional Baluran, Little Africa in Java

 

Taman Nasional Baluran atau biasa disebut Little Africa in Java adalah kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem asli, yang bertujuan untuk penelitian, pengetahuan, pendidikan, pariwisata dan penunjang perkembangbiakan alam. Terletak di wilayah Banyuputih, Situbondo, tepatnya di sebelah utara Kabupaten Banyuwangi. Taman nasional ini merupakan ekosistem hutan yang cenderung kering, seperti savana yang terletak di Afrika. Nama Baluran diambil dari nama gunung dikawasan ini yaitu gunung Baluran. Terdapat kurang lebih 444 jenis tumbuhan yang mampu beradaptasi dikondisi yang sangat kering, dan sekitar 26 satwa yang tinggal dikawasan ini, diantaranya banteng, kerbau liar, kijang, rusa, macan tutul, ayam hutan, merak, kancil, monyet, dan juga terdapat kurang lebih 155 spesies burung yang tinggal di kawasan ini. 

Setelah membeli tiket, kami melanjutkan perjalanan menuju Savana Bekol. Kami disuguhi dengan berbagai pemandangan alam, mulai dari gerombolan rusa hingga berbagai macam warna warni burung yang berlalu lalang diatas pepohonan. Kami sampai di kawasan Savana Bekol pada siang hari, dan pada siang hari banyak satwa yang jarang menampakkan diri. Biasanya mereka berkeliaran pada pagi atau sore hari. Perjalanan kami ketika memasuki area savana bekol memang sangat lamban, karena selain menikmati keindahan alam yang ada, juga karena jalan yang kita lalui tidak semulus sebelum masuk ke pintu masuk taman. Jalanan tidak beraspal, bahkan terdapat jalan yang sedikit berlumpur. Namun, hal tersebut tak berpengaruh terhadap pengunjung yang ingin menikmati keindahan alam yang masih alami.  

Terdapat pula sejejeran kepala banteng yang terpampang dipinggir jalan jika melewati area Savana Bekol. Biasanya para pengunjung menyempatkan diri untuk berfoto di tempat ini. Selain cocok untuk taman rekreasi, taman ini juga sangat cocok untuk sarana edukasi. Jika kita berada ditengah hamparan padang Savana di Taman Nasional ini, yang kita rasakan adalah begitu kecilnya kita dari kekuasaan Tuhan yang ada disekeliling kita. Kita dapat mengambil pelajaran dari semua ekosistem alami. Mulai dari pohon yang tumbuh sendirian di tengah hamparan padang Savana yang kering, berbagai macam tumbuhan yang mampu beradaptasi di keringnya tempat tinggal, dan banyaknya persaingan dalam ekosistem kehidupan binatang liar. Tidak kalah indahnya jika kita bermalam di Taman ini, selain kita dibangunkan oleh kicauan burung, kita juga dapat melihat berbagai macam binatang yang sedang menampakkan diri dengan gerombolannya masing-masing.Setelah melewati Savana Bekol dan menikmati pemandangan yang menyejukkan jiwa dan raga, akhirnya perjalanan di lanjutkan ke Pantai Bama, terdapat pemandangan yang sangat indah ditempat yang tersembunyi. Bagaimanakah keindahannya? 

Ikuti terus dicerita selanjutnya di Pantai Bama, Kolaborasi Alam Di Taman Nasional Baluran

Taman Nasional Baluran, salah satu tempat yang ingin aku kunjungi setelah melihat sebuah film karya bangsa Indonesia. “Rania Timur Samudra” seorang petualang muslim yang memiliki jiwa seperti Ibnu Batutah. Menjadikan kaki dan mata untuk melihat dunia. Dan disinilah dia menemukan cinta sejatinya.

 












2 Komentar untuk "Taman Nasional Baluran, Little Africa in Java"

  1. Dari zaman dulu sampai sekarang mau berpetualang kesini blm kesampaian... Artikelnya bagus bisa buat referensi liburan buat pecinta alam.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Harap disegerakan gan, sebelum banyak tempat baru yang menjadi pijakan petualang 😆

      Hapus

Silahkan berkomentar dengan sopan. Komentar berisi link aktif, promosi dan spam akan terhapus secara otomatis.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel